Sediktlitnya 29 rumah warga yang ada di wilayah Desa Padaringan, Kecamatan Purwadadi, dan 1 bangunan kios pom bensin mini, yang ada di wilayah Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengalami kerusakan akibat diterjang musibah bencana angin puting beliung.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, Dodi Romdani mengatakan bahwa bencana angin puting beliung tersebut terjadi pada Kamis (13/01/2022), sekitar pukul 16.30 WIB.
Akibat bencana angin puting beliung tersebut, disampaikan dodi, rumah-rumah warga mengalami kerusakan khususnya kerusakan pada bagian atap.
“Yang mengalami kerusakan ada sekitar 29 rumah di wilayah Dusun Sukaasih, RT 19, 20, 21, RW 05, Desa Padaringan, Kecamatan Purwadadi, dan 1 kios pom bensin mini milik Buloh (50), yang ada di wilayah Dusun Kiarapayung, RT 22, RW 07, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok,” kata Dodi.
“Rata-rata rumah warga yang terdampak bencana angin puting beliung, mengalami kerusakan pada bagian atap, dan masuk ke dalam kategori kerusakan riringan,” imbuh Dodi
Meskipun banyak menimbulkan kerusakan fisik, Dodi menyampaikan bahwa kejadian bencana angin puting beliung tersebut, tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Lebih lanjut Dodi menuturkan, saat kejadian, juga disertai hujan yang amat deras yang disertai petir hingga menyebabkan pohon-pohon yang ada di pinggir Jalan dan kebun – kebun warga tumbang.
Akibat kejadian tersebut, menurut Didi, kerugian yang yang diderita warga ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
“Selain angin puting beliung, pada saat yang bersamaan juga terjadi hujan deras, disertai petir. Klo kerugian sih, saya kira sampai puluhan juta, yah.,” ujarnya.
“kita juga Bersyukur, tidak ada korban jiwa saat kejadian. Kita juga berharap pihak terkait bisa segera memberikan bantuan kepada korban,” imbuh Dodi.
Pasca kejadian, Dodi menyampaikan jika saat ini, pihaknya bersama unsur terkait dan warga masih melakukan pemulihan, serta mendata rumah – rumah yang mengalami kerusakan. Ia juga menghimbau kepada warga untuk selalu waspada dan siaga, mengingat adanya cuaca ekstrim yang sedang terjadi saat ini, sehingga nantinya bisa meminimalisir adanya korban.
“Kami mengimbau kepada warga masyarakat untuk selalu tetap berhati-hati, dalam menghadapi kondisi cuaca yang terjadi saat ini,” tutupnya.
Sumber: realitas.net